Maka
bangkitlah realita
Buka
mata
Walau
dengan suara patah-patah
Dan
langkah berdarah-darah
Butir
demi butir debu yang menganggu pandanganmu
Atau
butir-butir kerikil yang menyakiti kakimu
Adalah
penghalang dari ujung jalan
Atau
membuatmu terpaku di persimpangan