Saya Kira Dia End Game-nya

Saya tak menyangka di tahun 2023, ketika memasuki kepala tiga, saya tak jadi menikah. Wow. Blog ini sudah merekam berkali-kali kisah saya menemukan cinta baru. Lalu putus lagi. Menemukan lagi. Dan berakhir lagi. HAHAHAHAHAHA.

Sejujurnya, saya merasa sangat bahagia sejak menjadi kekasihnya di bulan September 2016. Saya yakin, seyakin-yakinnya keyakinan dalam hati saya, bahwa dialah end game saya. Dialah pelabuhan terakhir saya.

Tak terhitung berapa kali saya mengucapkan namanya dalam doa. Tak terhitung pula berapa kali saya mengucapkan syukur karena dipertemukan lelaki seperti dia. Bahkan, saya selalu membanggakannya pada semua orang.

Bagi saya, ketika itu, apa pun yang terjadi, dialah milik saya. Dia punya saya. Saya tak pernah mencintai orang lain sedalam itu. Bahkan, mencintai diri sendiri pun tak sekhusyuk itu. Bagi saya, inilah pertama kalinya hidup saya bagai di taman bunga. Bukan lagi hitam dan putih. Bukan lagi api dan petir.

Namun, kepercayaan diri saya mulai memudar. Saya pikir, betapa lamanya saya menunggu end game itu. Betapa sulitnya menuju jalan yang saya mau. Saya mulai merasa pahit. Apa ini teguran Tuhan? Apa dia bukan untuk saya? Apa cinta saja sia-sia?

Lambat laun, cinta itu menjadi luka. Saya berdarah-darah di dalamnya. Nampaknya betul, perjalanannya harus usai.

Bagi saya, di detik hubungan kami berakhir, hidup saya juga berakhir. Impian-impian saya lenyap. Masa depan saya gelap. 

Saya merasa tidak diperjuangkan. Saya merasa tak punya harga diri karena sudah mengemis cinta yang mungkin tak ada. Saya merasa tak berharga.

Cinta saya hilang. Namun rasa sakitnya tetap tinggal. 

Mengapa cinta begitu rumit dan menyakitkan?

Ternyata, cinta saja tak cukup untuk melawan dunia. 

1 Komentar

  1. Saya termasuk silent reader yang ngikutin kisahnya Mba Linda, betapa sedihnya saya mengetahui kabar ini. Kita belum pernah berjumpa, Mba, tapi doaku turut menyertaimu. Semoga kebahagiaan dan kedamaian senantiasa hadir membersamai langkah Mba Linda <3

    BalasHapus
Posting Komentar
Lebih baru Lebih lama