Katakan pada perempuan
Barang satu dua kata
Pada retak dalam masa
Pada harga dalam jiwa
Kondisi
mana yang kian mengguncang?
Dilema
apa yang kian menghadang?
Runtuhkah
keyakinanmu pada semesta?
Sementara
tangan-tangan menjelma dari surga
Jiwa yang tergantang sepi
Meretih mendesis dalam lirih
Jiwa yang lantang dalam sunyi
Ia mengiba-iba karena sendiri
Perempuan
Yang
memeluk lubang dalam dadanya
Yang
meraih masa depan melalui masa lalunya
Yang
bergerak dalam ketidakpastian
Perempuan
Yang disebutnya engkau
Menorehkan rasa rongga jiwa
Yang terbakar menjadi abu
Dan
sang perempuan
Berjalan
dalam keremangan
Menggantungkan
harapan
Pada
sebuah kenihilan
Pada perempuan,...
BalasHapusketidak mungkinan dan harapan yang patahmu adalah doa.
Perempuan tak ada kata menyerah,
sebab air mata dan bahunya adalah sandaran dunia.
waah puisinya dilanjut :)
Hapusbagus puisinya
BalasHapusmaacih :)
Hapus