Postingan

Menulis, Ajang Balas Dendam

            Sebut ini balas dendam.             Ya, setelah beberapa lama saya tidak sempat mengisi blog akibat modem yang tiba-tiba tidak berfungsi setelah dibawa ke kampus. Menyebalkan. Padahal, saya sangat ingin memublikasi beberapa tulisan. Akhirnya, saya memutuskan mengendapkan banyak tulisan dalam flashdisk. Namun, bukan endapan-endapan tulisan itu yang saya masukkan ke dalam blog. Saya lebih suka menulis tulisan baru dan memasukkannya ke dalam blog. Jadilah, malam ini, saya telah memublikasi tiga buah tulisan sebagai ajang balas dendam.             Saya ingin sedikit berbagi cerita. Ya, saya suka menulis fiksi. Sejak kecil, saya selalu berharap suatu saat nanti orang akan mengenal saya melalui tulisan. Tapi perjalanan untuk dikenal melalui tulisan berlangsung panjang dan mengharu biru, hahahahha. Pertama, karena saya tidak punya k...

Menapaki Sejarah Islam di Tanah Eropa

Gambar
Judul buku      :           99 Cahaya di Langit Eropa Penulis             :           Hanum Salsabiela Rasi dan Rangga Almahendra Penerbit           :           PT Gramedia Pustaka Utama Cetakan           :           Keempat, November 2011 Tebal               :           412 halaman http://www.goodreads.com/book/show/12252878-99-cahaya-di-langit-eropa               Anda suka membaca buku tentang petualangan? Ya, k...

Terancam

             Hancur. Kau menjadikan segalanya hancur.             Aku mengeryit. Pesan macam apa ini? Dua buah kalimat yang dituliskan buru-buru di atas kertas lusuh dan hampir tak terbaca karena basah di ujungnya. Seseorang yang cukup bodoh untuk menakut-nakutiku menyumpalkan kertas itu ke dalam lubang kunci. Untunglah kertasnya tidak robek dan mampu kukeluarkan dari lubang kunci sehingga aku dapat membaca pesan yang tertera di dalamnya. Tapi siapa pengirim pesan ini? Kenapa ia mengirimiku pesan penuh kebencian?

Matikan Lampu!

            "Tami, aku takut!" seru Cecil sembari merenggut ujung piyama Tami. "Hei!" Tami menarik ujung piyamanya dari cengkeraman jari-jari mungil Cecil. "Apa yang harus kau takutkan? Ada aku, ada ayah ibumu di lantai bawah. Kau sudah besar, seharusnya kau tidur sendiri. Masak aku menemanimu? Aku belum mau tidur. Aku ingin makan pudding coklat nenek." Cecil mencebik. "Jangan, jangan ke dapur. Nanti kau dimarahi ibuku. Tadi kau sudah menyikat gigi. Kau tidak boleh makan yang manis-manis, gigimu bisa rusak. Besok saja makan pudding coklatnya. Toh tidak ada orang lain yang akan menghabiskan pudding coklat nenek selain kita. Ayah dan ibuku tidak suka rasa coklat."

Ip Man 2 : Sekuel Apik dan Akting Ciamik

Gambar
            Dalam adegan terakhir film Ip Man 2, digambarkan seorang bocah laki-laki yang mengenalkan diri sebagai Bruce Lee datang untuk menjadi murid Yip Man. Khas Bruce Lee, ia bicara dengan saya sedikit menantang dan menyentuh hidungnya. Lalu Yip Man yang lemah lembut dan sopan memintanya kembali suatu saat nanti ketika telah cukup usia sebagai muridnya. Pada usia enam belas tahun, Bruce Lee resmi menjadi murid Yip Man, sang Master Wing Chun. 

Salah Lastri

            "Persetan dengan perempuan laknat itu. Harusnya dia tahu cara membuka mulut yang benar dan kapan waktu yang tepat. Asu! Dasar perempuan kampung, tak tahu diuntung, tak pernah menginjak bangku sekolah!" Kutekan ujung rokok yang masih menyala ke asbak untuk mematikan apinya. Bosan menyumpah-nyumpah, aku berdiri. Berkacak pinggang. Kuelus cambangku yang mulai ditumbuhi uban. Sial, emosiku tak kunjung reda. Masih panas telingaku mendengar pengakuan mantan istriku bahwa aku telah meninggalkan kewajibanku menafkahi putri kami selama enam bulan terakhir. Sudah kubilang, meski kami sudah bercerai, dia tak boleh membuka aib dapur kami. Biarlah ia tahu kini aku jatuh miskin, terlilit hutang, dan dikejar-kejar debt collector . Namun mulut setannya tidak mau kompromi. Perempuan itu mengeluhkan keadaan kami pada seorang kerabatnya di kampung sebelah. Ia mencoreng martabatku, kepala desa Raiwangi!

Melihat Ayah

            Tapi aku tetap merasakannya, lamat-lamat, berdetak di antara lubang pori dan aliran darahku.             Meski aku bersumpah aku tidak akan berusaha mengingatnya. Kukatakan berulang kali dalam hati, tak apa. Ini bukan masalah besar. Bila ayah sibuk, toh itu kewajiban. Ia bekerja untukku. Bekerja untuk ibuku. Bekerja untuk kakak dan kedua adikku. Bekerja untuk kami. Kalau tidak dengan cara jungkir balik begini sampai kaki menjadi kepala dan kepala menjadi kaki, mana mungkin kami cukup makan setiap hari?             Ya, mana mungkin?

The Duchess, Keira Knightley , dan Ralp Fiennes

Gambar
            Kemarin, tanpa sengaja saya melihat sebuah film di laptop teman. Beruntung, ini adalah film yang sudah lama saya cari. Baru menjelang pukul dua belas malam saya memiliki kesempatan menontonnya dengan tamat. Film berjudul The Duchess pernah saya baca ulasannya di sebuah koran nasional. Saya penasaran dengan komentar positif terhadap film ini juga pemain utama wanita, aktris cantik berbakat Keira Knightley. Keira sendiri merupakan salah satu aktris favorit saya selain Natalie Portman, Meryl Streep, dan Anne Hathaway. Saya termasuk orang yang jarang menonton. Dalam setahun, belum tentu satu kali ke bioskop atau meminjam DVD. Informasi mengenai film lebih banyak saya temukan melalui ulasan baik di koran, majalah, maupun internet.

Romeo-Juliet dari India

            Judul               :           Devdas             Penulis             :           Saratchandra Chattopadhyay             Penerjemah      :           Meithya Rose Prasetya             Penerbit           :           Kayla Pustaka             Tebal            ...

Seorang Pencuri Kecil

            "Awas! Di sebelah sana!" Bunyi berdecit ban motor dan raungan knalpot memekakkan telinga. Terhuyung, Ella mengangkat rok panjangnya hingga sebatas lutus. Ia berusaha melewati celah pada sebuah dinding. Keringat menitik, lengket dan berbekas merah di kulit. Si pucat itu terlihat sangat mencolok bila nafasnya mulai tersengal. Garam dan minyak keluar dari setiap porinya. Ya Tuhan, Ya Tuhan, gumamnya dengan rasa takut amat sangat. Tidak, jangan sampai dia menyadari keberadaanku, rintihnya dalam hati. Ella merunduk di balik tumpukan besi-besi tua dengan aroma karat yang menguar kental. Di sekitarnya, lantai licin penuh oli. Udara benar-benar terperangkap di sini.

Trilogi Kaya Warna

Judul               :           Ronggeng Dukuh Paruk Penulis             :           Ahmad Tohari Penerbit           :           PT Gramedia Pustaka Utama Cetakan           :           Keutujuh, November 2011 Tebal               :           408 halaman             Berkat keelokannya, novel trilogi Ronggeng Dukuh Paruk telah menginspirasi lahirnya sebuah film, Sang Penari . Buku...

Kisah-Kisah Mencekam Ala Edgar Allan Poe

Judul               :           Kisah-Kisah Tengah Malam Penulis             :           Edgar Allan Poe Alih Bahasa     :           Maggie Tiojakin Penerbit           :           PT Gramedia Pustaka Utama Tebal               :           245 halaman Cetakan           :           kedua, Juli 2011             Siapa tak kenal...

Mana Ibu?

            Kelesah. Kulihat satu per satu dari deretan anak-anak perempuan di teras ini dijemput ibunya. Langit bukan lagi mendung tapi telah menggugurkan amukan air dan anginnya. Sepatu dan kaus kakiku telah basah akibat tempias. Rok rimpelku pun mulai menyerap cipratan air. Sekarang, rasa lembapnya telah merayap ke kemeja. Mana ibu?

Di Atas Kereta Api

Ini merupakan perjalanan pertama saya dengan kereta api. Biasanya, saya menggunakan mobil sewa atau menumpang mobil teman. Meskipun distrik tujuan saya kali ini adalah distrik terdekat dengan distrik tempat saya tinggal, saya tidak biasa melakukan perjalanan dengan kereta api. Selain tentu akan lebih menghemat biaya jika saya menumpang di mobil teman, saya jarang memiliki keperluan untuk secara khusus datang kemari. Ini distrik yang besar, tidak sebesar distrik tempat saya berdiam selama sepuluh tahun terakhir. Namun tidak banyak yang bisa saya lakukan di sini kecuali menghadiri pernikahan seorang teman.

Kisah Kejayaan Kekaisaran Mongol

Gambar
Judul               :           Ratu Mongol Penulis             :           Jack Weatherford Penerjemah      :           Farida Inayati Tebal               :           317 halaman Penerbit           :           PT Gramedia Pustaka Utama Jakarta Terbit               :           2010           ...

[Tugas Aplikom] Komunikasi Verbal & Verbal dalam Acara ILC

Tulisan ini dibuat sebagai tugas mata kuliah Aplikasi Komputer semester 2 PK Komunikasi Oleh : Erlinda Sukmasari Wasito NIM : J3A111069 Sumber : kutipan tugas mata kuliah Teknik Wawancara  Dalam acara ILC, presenster Karni Ilyas dituntut tampil dan menunjukkan sosok sebagai seorang yang berkredibilitas dan mampu membawakan materi acara dengan baik. Karni Ilyas menunjukkan itu dengan beragam cara. Pertama, pakaian formal dengan jas dan dasi menjadi atribut andalannya sebagai isyarat visual untuk menyesuaikan diri dengan format acara yang dibawakan. Karni Ilyas juga selalu menata rambut dengan rapi dan terlihat bersih. Kedua, gaya bahasa yang menunjukkan ketegasan dan kekuatan pada pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkannya.

[Tugas Aplikom] Perkenalan Mata Kuliah Sosiologi Komunikasi

Tulisan ini dibuat sebagai tugas mata kuliah Aplikasi Komputer semester 2 PK Komunikasi. Oleh : Erlinda Sukmasari Wasito NIM : J3A111069 Sumber : catatan kuliah Sosiologi Komunikasi S osiologi Komunikasi merupakan salah satu mata kuliah pada semester dua PK Komunikasi Diploma IPB.  Sosiologi berasal dari bahasa Latin, terdiri dari dua kata, socius dan logos . Socius berarti teman dan logos berarti ilmu. Dalam sosiologi, kita mempelajari bagaimana berinteraksi, bersosialisasi, dan memahami persoalan yang berkembang di masyarakat. Sosiologi Komunikasi sendiri adalah ilmu yang mempelajari interaksi sosial dengan segala aspek yang berhubungan dengan interaksi tersebut. Pendapat beberapa ahli dapat kita lihat di bawah ini :

W!N-Ini Dia Celoteh Saya Tentang J50K

Gambar
kampungfiksi.com Anda lihat badge besar yang terpampang di atas, dengan latar warna hitam dan gambar bunglon dan tulisan W!N ? Yap! Itu dia! Akhirnya setelah 31 hari saya berjuang, mempertaruhkan mata dan jari-jari tangan serta otak yang seperti dipaksa berkreasi hingga titik darah penghabisan. Berakhirlah bulan Januari dan sesuai harapan. Saya berhak memasang badge ini di blog, horeeeeeee! * hujan confetti *

Generasi Muda, Eksislah!

Gambar
duniaaxis.co.id Lomba Menulis Blog Axis Tema : Eksis dengan Internet Sebagai anak muda yang mengaku gaul dan tidak ketinggalan zaman, tentu kamu telah memanfaatkan bahkan menjadikan internet sebagai bagian dari kehidupanmu sehari-hari. Tak heran, internet menjadi salah satu kebutuhan bagi generasi muda. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia. Coba ingat, apa saja yang pernah kamu dapatkan dari internet? Dewasa ini, internet telah menjadi jembatan informasi maupun komunikasi yang hampir tiada tandingannya. Internet memenuhi berbagai kebutuhanmu; baik berupa ilmu, berita teraktual hingga kebutuhanmu akan eksistensi.

Chang, Pejuang Tanah Timur-50K

Gambar
Baiklah teman-teman semua, saya persembahkan screenshoot bahwa Chang Pejuang Tanah Timur pas berhenti pada angka 50.000 kata lho! Sebenarnya, naskah ini jauh dari selesai. Selain editing yang belum dimulai, kisahnya pun masih panjang. Bahkan belum menyentuh konflik utama, huehehhehehe :D Nantinya, bagi anda semua yang suka membaca Chang (sebelum akhirnya saya cuma menampilkan screenshoot) harus bersabar. Beberapa tokoh akan diubah, beberapa latar akan dijabarkan lebih detail, beberapa bagian ditambah dan beberapa konflik dihapus. Jika nantinya chang benar-benar selesai, jangan salahkan bila isinya jauh berbeda dari yang pernah saya tulis yaaa. Sebetulnya, semakin mendekati akhir, saya makin gamang. Selain benar-benar keluar dari alur utama kisah, Chang juga masih kurang gereget. Pergolakan batinnya masih gitu-gitu-aja .